CENTRALNESIA – Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Malaysia, Hermono, memimpin upacara dan tabur bunga untuk memperingati Hari Pahlawan di makam Pahlawan Nasional Indonesia, Tuanku Tambusai, yang terletak di Seremban, Negeri Sembilan, Malaysia, pada Minggu (10/11). Upacara yang dimulai pukul 09.00 waktu setempat (08.00 WIB) ini berlangsung dengan khidmat dan dihadiri oleh lebih dari 300 peserta.
Peserta yang hadir berasal dari berbagai perwakilan, termasuk Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur, Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Johor Bahru, pemerintah Negeri Sembilan, Pemerintah Daerah Sumatera Barat, masyarakat Indonesia, keluarga Tuanku Tambusai, serta Lembaga Adat Melayu Riau.
Usai upacara, Dubes Hermono bersama dengan para pejabat setempat meletakkan karangan bunga dan melakukan tabur bunga di makam Tuanku Tambusai. Tabur bunga ini dilakukan oleh sejumlah tokoh, termasuk Konsul Jenderal RI Johor Bahru, Sigit S. Widiyanto, Exco Warisan, Teknologi, Inovasi dan Digital Negeri Sembilan, Mohd Faizal Ramli, serta keturunan ke-7 Tuanku Tambusai, Muhammad Yaser Bin Abdul Rahman.
Dubes Hermono mengungkapkan bahwa peringatan Hari Pahlawan di makam Tuanku Tambusai pada tahun ini jauh lebih ramai dibandingkan tahun sebelumnya, dengan kehadiran lebih banyak tokoh Melayu dari Sumatera Barat dan pejabat Negeri Sembilan. Ia juga menyebutkan bahwa kondisi makam dan lingkungan sekitarnya telah jauh lebih rapi berkat dukungan dari Kementerian Sosial Republik Indonesia dan Pemerintah Negeri Sembilan.
“Harapan kami, Taman Makam Pahlawan Tuanku Tambusai ini suatu saat bisa menjadi destinasi ziarah religi yang banyak dikunjungi oleh masyarakat Malaysia dan Indonesia,” ujar Dubes Hermono, menambahkan bahwa kehadiran makam ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar.
Peringatan Hari Pahlawan ini menjadi sangat spesial karena Tuanku Tambusai, selain dikenal sebagai pahlawan Indonesia yang berjuang melawan penjajahan dalam Perang Padri, juga dihormati di Malaysia atas kontribusinya dalam penyebaran agama Islam. Oleh karena itu, upacara tersebut memiliki makna yang mendalam bagi hubungan kedua negara serumpun ini.
Konjen RI Johor Bahru, Sigit S. Widiyanto, menyatakan bahwa upacara di makam Tuanku Tambusai adalah yang kedua kalinya digelar. Ia mengungkapkan bahwa dari 206 pahlawan nasional Indonesia, hanya makam Tuanku Tambusai yang terletak di luar negeri, menjadikannya simbol penting dalam mempererat hubungan antara Indonesia dan Malaysia.
Lebih lanjut, Sigit mengapresiasi dukungan Kementerian Sosial RI yang telah memberikan dana rehabilitasi untuk pemeliharaan makam tersebut. Pada 2024, dana sebesar Rp50 juta telah dialokasikan untuk rehabilitasi makam Pahlawan Nasional Tuanku Tambusai.
Muhammad Yaser Bin Abdul Rahman, keturunan ke-7 Tuanku Tambusai, juga menyampaikan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh berbagai pihak, termasuk Pemerintah Indonesia dan Malaysia. Ia berharap kegiatan peringatan Hari Pahlawan ini dapat terus berlanjut di masa mendatang, memperkuat ikatan serumpun antara kedua negara.
Sebagai penutup, Yaser berharap agar di tahun 2025, Presiden Indonesia terpilih, Prabowo Subianto, bersama Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Anwar Ibrahim, dapat turut hadir dalam acara tersebut untuk melanjutkan dan mempererat hubungan antara Indonesia dan Malaysia.
Selain upacara di makam, perwakilan murid Sekolah Indonesia Johor Bahru turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut dan mengunjungi Museum Negeri Sembilan sebagai bagian dari upaya untuk mengenang sejarah dan memperkokoh hubungan kedua negara.
More Stories
Pelapor Khusus PBB Francesca Albanese Desak Polandia Tangkap Benjamin Netanyahu jika Berkunjung
Kotak Hitam Pesawat Jeju Air Tidak Memiliki Data Empat Menit Terakhir Sebelum Ledakan
Slovakia Pertimbangkan Penghentian Bantuan ke Ukraina di Tengah Sengketa Transit Gas Rusia