CENTRALNESIA – Perdana Menteri Kroasia, Andrej Plenkovic, memberhentikan menteri kesehatannya, Vili Beros, pada Jumat (15/11/2024), setelah laporan media lokal menyebutkan bahwa Beros telah ditangkap dan rumahnya digeledah dalam sebuah penyelidikan terkait korupsi.
“Perdana Menteri telah memutuskan untuk mencopot Vili Beros dari jabatan menteri,” ungkap juru bicara pemerintah Kroasia, seperti dikutip dari AFP.
Keputusan ini diambil setelah surat kabar harian Kroasia, Jutarnji List, melaporkan bahwa Beros ditangkap oleh petugas dari biro anti-korupsi dan kejahatan terorganisir.
Laporan tersebut menyatakan bahwa penangkapan tersebut terkait dengan penyelidikan terhadap dugaan skema pengadaan peralatan medis.
Sementara itu, Biro Pemberantasan Kejahatan Terorganisir dan Korupsi Kroasia mengonfirmasi bahwa tindakan penangkapan dan penggeledahan sedang berlangsung di Zagreb dan Skradin, sebuah kota di Kroasia bagian selatan.
Namun, biro tersebut tidak merinci nama-nama pihak yang ditangkap.
“Penangkapan ini melibatkan beberapa individu, termasuk seorang pejabat tinggi pemerintah, yang diduga terlibat dalam tindak pidana korupsi,” jelas Biro Pemberantasan Kejahatan Terorganisir dan Korupsi.
Menurut Jutarnji List, jaksa juga tengah menyelidiki sejumlah dokter dan administrator rumah sakit di negara dengan populasi 3,8 juta jiwa ini.
Sejak memimpin pada 2016, beberapa menteri dari partai konservatif HDZ yang dipimpin oleh Perdana Menteri Plenkovic telah mengundurkan diri akibat tuduhan korupsi.
More Stories
Pelapor Khusus PBB Francesca Albanese Desak Polandia Tangkap Benjamin Netanyahu jika Berkunjung
Kotak Hitam Pesawat Jeju Air Tidak Memiliki Data Empat Menit Terakhir Sebelum Ledakan
Slovakia Pertimbangkan Penghentian Bantuan ke Ukraina di Tengah Sengketa Transit Gas Rusia