CENTRALNESIA – PT Indofood Sukses Makmur Tbk memberikan dana riset kepada 80 mahasiswa terpilih dalam program Indofood Riset Nugraha (IRN) untuk mendukung ketahanan pangan nasional. Program ini fokus pada ketahanan pangan dan diversifikasi pangan, khususnya pangan fungsional yang tidak hanya memenuhi kebutuhan gizi, tetapi juga memberikan manfaat lain, seperti meningkatkan daya tahan tubuh dan memperbaiki pencernaan.
Ketua Program IRN dan Direktur PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, Suaimi Suriady, menyatakan bahwa dari 614 proposal yang masuk, 80 mahasiswa terpilih setelah melalui seleksi ketat oleh tim pakar dari berbagai universitas. Suaimi menekankan bahwa riset dalam program ini dapat mencakup berbagai bidang, termasuk teknologi informasi yang bisa membantu mempopulerkan pangan lokal.
“Selain tantangan perubahan iklim dan tekanan sosial ekonomi yang mempengaruhi sistem pangan global, kami percaya bahwa transformasi menuju sistem pangan yang lebih tangguh harus berbasis potensi dan kearifan lokal,” ujar Suaimi.
Indofood terus mendorong generasi muda untuk berkontribusi dalam riset-riset yang bermanfaat bagi ketahanan pangan di Indonesia. Program IRN ini telah dimulai sejak 2006 dan telah menerima lebih dari 7.000 proposal penelitian.
Pada kesempatan yang sama, Indofood juga mengumumkan empat Peneliti Terbaik IRN 2023/2024, yaitu Jessica Agustina dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Ratu Salsabila Astrakusuma dari Institut Pertanian Bogor (IPB), Wulida Rayhani dari Universitas Sebelas Maret (UNS), dan Faizal Muttaqin dari Universitas Gadjah Mada.
Program IRN diharapkan dapat terus berkontribusi dalam menciptakan solusi pangan yang lebih sehat, fungsional, dan berbasis kearifan lokal untuk ketahanan pangan Indonesia.
More Stories
Kepolisian Usut Kasus Pemerasan oleh Waria di Bekasi Selatan
Laura Meizani (Lolly) Meninggalkan Rumah Aman dan Mendatangi Mapolres Metro Jakarta Selatan
Kepolisian Buru Guru Mengaji Pelaku Pencabulan di Tangerang