CENTRALNESIA – Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Sultan B Najamudin, mengimbau masyarakat untuk tidak sepenuhnya menyerahkan tanggung jawab pembangunan daerah tanpa pengawasan ketat kepada kepala daerah yang terpilih dalam Pilkada Serentak 2024. Sultan menekankan pentingnya memastikan bahwa kinerja dan capaian kepala daerah dapat diukur secara jelas.
“Siapapun kepala daerah yang terpilih, kita harus mendukung, tetapi jangan lagi memberikan ‘cek kosong’,” ujar Sultan saat menghadiri acara di Bengkulu, Minggu (17/11).
Pentingnya Akuntabilitas dan Kecepatan Kinerja Kepala Daerah
Sultan mengingatkan bahwa tugas kepala daerah, baik bupati, wali kota, maupun gubernur, harus terfokus pada percepatan pembangunan, penyelesaian masalah, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Menurutnya, kepala daerah yang terpilih harus mampu bekerja secara efektif, efisien, dan tepat sasaran.
“Harus ada ukuran kemajuan yang jelas. Jangan hanya janji-janji, masyarakat harus bisa melihat bukti nyata pembangunan,” tegas Sultan.
Ia juga menyoroti pentingnya kepala daerah untuk “berlari kencang” agar pembangunan Indonesia dapat mengejar target besar, seperti mewujudkan Indonesia Emas 2045. Menurutnya, era saat ini tidak memberi ruang bagi pola kerja yang lambat, apalagi jika Indonesia ingin menjadi pemain utama di kancah global.
Prinsip Kepemimpinan di DPD RI
Sebagai pemimpin DPD RI, Sultan menerapkan prinsip kerja cepat dan kolaboratif dalam memimpin anggota lembaga tersebut. Ia menyebutkan bahwa meskipun banyak anggota DPD memiliki latar belakang pengalaman yang luas, seperti mantan gubernur, bupati, wali kota, bahkan menteri, prinsip kerja keras tetap harus diutamakan.
“Saya punya istilah, ‘bangun pagi, cuci muka, sarapan, habis itu kita lari kencang’. Yang tidak mampu mengikuti akan tertinggal, dan saya tidak akan menunggu,” ujar Sultan.
Menurutnya, untuk mengejar visi besar seperti Indonesia Emas 2045, gerak lambat tidak bisa lagi menjadi pilihan. Sultan menegaskan bahwa setiap elemen masyarakat dan pemerintahan harus bergerak dengan kecepatan dan ketegasan yang sama.
Pesan untuk Pilkada Serentak 2024
Pilkada Serentak 2024 menjadi momentum penting bagi pembangunan daerah. Sultan berharap masyarakat tidak hanya memilih, tetapi juga mengawal janji-janji kepala daerah yang terpilih. Pengawasan dan evaluasi kinerja menjadi langkah utama untuk memastikan pembangunan berjalan sesuai rencana.
“Kepala daerah yang tidak mampu memenuhi target pembangunan tidak hanya merugikan masyarakat, tetapi juga memperlambat pencapaian visi besar bangsa,” pungkas Sultan.
Dengan semangat kerja cepat dan kolaboratif, Sultan optimis Indonesia mampu menjadi negara maju yang berdaya saing tinggi pada 2045. Ia menegaskan bahwa kemajuan daerah adalah fondasi penting bagi tercapainya cita-cita tersebut.
More Stories
PM Jepang Shigeru Ishiba Bawa Pulang 5 Banner Sambutan dari Kota Bogor
Emir Moeis Desak Presiden Prabowo Subianto Perkuat Tata Kelola Negara dan Reformasi Hukum
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) Dorong Pembangunan Ekonomi Daerah