February 5, 2025

Centralnesia

Pusat Berita, Pusat Informasi

Investasi Qatar Dorong Pembangunan 1 Juta Hunian Vertikal di Kota-Kota Indonesia

Investasi Qatar Dorong Pembangunan 1 Juta Hunian Vertikal di Kota-Kota Indonesia

CENTRALNESIA – Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (Wamen PKP) Fahri Hamzah menyampaikan bahwa investasi dari Qatar akan digunakan untuk membangun satu juta hunian vertikal di berbagai kota di Indonesia.

Fahri menjelaskan, proyek ini bertujuan menyediakan rumah layak huni bagi masyarakat perkotaan berpenghasilan menengah ke bawah. Program ini diharapkan menjadi solusi atas masalah kekurangan perumahan dan banyaknya masyarakat yang tinggal di kawasan kumuh.

“Komitmennya adalah membangun sekitar satu juta unit rumah susun (hunian vertikal),” ujar Fahri usai penandatanganan nota kesepahaman (MoU) kerja sama investasi di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu.

Penandatanganan MoU tersebut turut disaksikan oleh Presiden Prabowo Subianto beserta sejumlah menteri. Dari pihak Indonesia, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Maruarar Sirait, menjadi perwakilan dalam penandatanganan. Sementara dari Qatar, diwakili oleh Sheikh Abdul Aziz Al Thani, seorang investor sekaligus anggota keluarga Kerajaan Qatar.

Maruarar menjelaskan bahwa beberapa lokasi strategis telah disiapkan pemerintah untuk pembangunan hunian vertikal ini, termasuk di kawasan padat penduduk di Jakarta, Banten, dan Jawa Barat. Di Jakarta, lokasi yang direncanakan meliputi Kalibata, Senayan, dan Kemayoran. Lahan-lahan tersebut merupakan aset negara yang dikelola oleh BUMN dan kementerian/lembaga terkait.

“Kerja sama ini berbentuk G2G (government-to-government). Kami optimistis proyek ini bisa segera direalisasikan. Jika perlu, besok kami langsung cek lokasi,” tegas Maruarar.

Sheikh Abdul Aziz Al Thani menegaskan komitmen Qatar untuk mendukung proyek pembangunan rumah di bawah pemerintahan Presiden Prabowo. Ia juga menyampaikan pesan dari Raja Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani, yang menyoroti hubungan erat antara Indonesia dan Qatar, serta dukungan penuh terhadap proyek-proyek strategis di Indonesia, termasuk di sektor bisnis.

Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menargetkan pembangunan tiga juta rumah per tahun, dengan fokus utama pada penyediaan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah.