Wamendagri Bima Arya: Tata Kelola Pemerintahan yang Baik Kunci Kemajuan Maluku Utara

CENTRALNESIA – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto menekankan pentingnya menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik di Provinsi Maluku Utara. Menurutnya, tata kelola yang baik hanya dapat tercapai dengan mengedepankan efisiensi dan transparansi dalam setiap proses pemerintahan.

Transparansi dan Efisiensi sebagai Pilar Utama

“Persoalan serius dalam tata kelola pemerintahan ada isu transparansi, ada isu efisiensi,” ujar Bima Arya dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.

Bima menegaskan bahwa keberhasilan pemerintahan di tingkat daerah memerlukan keselarasan visi antara pemerintah pusat dan daerah. Koordinasi yang baik dari presiden hingga kepala daerah dinilai penting untuk menegakkan prinsip transparansi dan akuntabilitas dalam melayani masyarakat.

Program Prioritas Pemerintah

Dalam keterangannya, Bima juga memaparkan sejumlah program prioritas yang sedang dijalankan pemerintah pusat. Beberapa di antaranya meliputi:

1. Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM): Fokus pada mencetak generasi berkualitas untuk mendukung pembangunan.
2. Kedaulatan Pangan: Memastikan swasembada pangan melalui pengembangan infrastruktur pertanian, seperti sistem irigasi yang memadai.
3. Digitalisasi Pemerintahan: Mendorong modernisasi administrasi di seluruh wilayah Indonesia.
4. Reformasi Birokrasi: Meningkatkan efisiensi dan efektivitas birokrasi dalam melayani masyarakat.

Bima menyoroti swasembada pangan sebagai prioritas utama pemerintah, terutama dalam membangun sistem irigasi yang dapat meningkatkan produktivitas pertanian. “Dengan irigasi yang optimal, sistem tanam panen bisa dilakukan lebih dari satu kali dalam setahun,” tambahnya.

Peran Maluku Utara dalam Swasembada Pangan

Berdasarkan data yang dimilikinya, sekitar 3,9 juta hektare lahan sawah di Indonesia membutuhkan pembangunan atau perbaikan irigasi. Bima berharap Maluku Utara dapat memberikan kontribusi signifikan dalam program tersebut melalui pemanfaatan dan pengembangan lahan pertanian.

Tiga Target Besar Pemerintah

Bima juga menekankan tiga target besar pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, yakni:

1. Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi: Menciptakan iklim ekonomi yang kondusif di daerah.
2. Menurunkan Angka Kemiskinan: Memberikan dampak nyata pada masyarakat melalui program pemberdayaan.
3. Mencetak SDM Berkualitas: Memfokuskan anggaran dan kebijakan pada pengembangan pendidikan dan kesehatan.

Ia mengingatkan pentingnya efisiensi dalam anggaran pemerintah daerah, seperti pengaturan belanja pegawai dan pengadaan barang, agar lebih banyak dialokasikan untuk program-program yang langsung berdampak pada masyarakat.

“Efisiensi ini harus menjadi aksi nyata di setiap pemberdayaan daerah,” tutupnya.

Harapan untuk Masa Depan Maluku Utara

Melalui tata kelola pemerintahan yang baik dan pelaksanaan program prioritas secara optimal, Bima Arya optimis bahwa Maluku Utara dapat menjadi salah satu provinsi yang berkontribusi besar terhadap pembangunan nasional.