CENTRALNESIA – Sebanyak 2.000 jemaat menghadiri Misa malam Natal di Gereja Katedral Ambon, Maluku, dalam rangka menyambut Hari Raya Natal 2024. Ibadah ini berlangsung khidmat dengan pembagian 1.500 jemaat di dalam gereja dan 500 jemaat di bagian luar.
Pelaksanaan Ibadah
Vicaris Parokial Katedral Ambon, Pastor Ignasius Refo, menjelaskan bahwa ibadah malam Natal dipimpin oleh Uskup Amboina, sementara puncak perayaan Natal pada 25 Desember pukul 09.00 WIT akan dipimpin oleh Pastor.
“Ibadah malam ini dipimpin oleh uskup, dan besok pada puncak hari Natal dipimpin oleh pastor pada pagi hari,” ujar Pastor Ignasius.
Prosesi ibadah Natal di Gereja Katedral Ambon meliputi perayaan ekaristi yang mencakup ibadah sabda dan ibadah kurban. Sebuah peragaan anak-anak Yesus tentang kelahiran Kristus juga menjadi bagian dari perayaan.
Upaya Keamanan dan Kelancaran
Untuk mengantisipasi kemacetan dan memastikan keamanan, Gereja Katedral Ambon bekerja sama dengan Polda Maluku, termasuk mengikutsertakan Gegana. Dukungan juga diberikan oleh organisasi masyarakat dalam pengamanan jalannya ibadah.
Area parkir di sekitar gereja dimaksimalkan, termasuk penggunaan lapangan parkir sekolah Xaverius jika diperlukan.
“Kami berterima kasih kepada organisasi masyarakat dan pihak terkait yang membantu kelancaran dan keamanan jalannya ibadah Natal ini,” ucapnya.
Makna dan Harapan Natal
Tema Natal tahun ini, “Mari Kita Pergi ke Betlehem” (Lukas 2:15), mengajak umat untuk berjumpa dengan Kristus sebagaimana para gembala dahulu bertemu dan memuliakan Tuhan.
Pastor Ignasius menekankan pentingnya membawa damai setelah perjumpaan dengan Tuhan melalui perbuatan, perkataan, toleransi, dan cinta kasih.
“Semoga segala persoalan diselesaikan secara damai dan hukum, tanpa keributan atau anarkisme. Natal kali ini diharapkan membawa kedamaian bagi kita semua di Kota Ambon,” imbuhnya.
Pihak gereja juga menyampaikan apresiasi kepada umat Protestan yang ikut memeriahkan suasana Natal di kota dengan ornamen dan lampu hias sejak November.
Kesimpulan
Ibadah malam Natal di Gereja Katedral Ambon berlangsung damai dan khidmat. Melalui tema dan prosesi Natal, umat diingatkan untuk mempererat toleransi, cinta kasih, serta membawa kedamaian bagi semua.
More Stories
Polisi Dalami Kasus Pesta Seks Sesama Jenis di Jakarta Selatan
Sidang Etik Dugaan Pemerasan Eks Kasat Reskrim Jaksel Digelar Minggu Depan
Kasus Mutilasi Mayat dalam Koper di Ngawi: Polda Jatim Libatkan Ahli Forensik untuk Analisis Kejiwaan Pelaku