Hujan Lebat dan Potensi Bencana di Sumatera Utara dalam Dua Hari ke Depan

CENTRALNESIA – BMKG memperingatkan potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang di sebagian wilayah Sumatera Utara dalam dua hari ke depan. Kondisi ini berpotensi menyebabkan bencana seperti banjir, longsor, dan bencana hidrometeorologis lainnya.

Wilayah dan Waktu yang Perlu Diwaspadai

• Minggu (24/11):
  • Pagi: Hujan lebat disertai petir di Langkat.
  • Siang hingga sore: Hujan ringan hingga sedang di sebagian besar wilayah, termasuk Dairi, Humbang Hasundutan, Karo, Langkat, Pakpak Bharat, dan Samosir.
  • Malam: Hujan ringan hingga lebat disertai petir di Karo dan Samosir.
  • Dini hari: Hujan ringan di Nias Selatan, Simalungun, dan Tapanuli Selatan.

Kondisi Umum Cuaca

• Suhu udara: 15-32°C.
• Kelembapan: 76-99%.
• Angin: Berembus dari timur-barat laut dengan kecepatan 3-12 km/jam.

Waspada Gelombang Tinggi di Perairan

Menurut Stasiun Meteorologi Maritim Belawan, nelayan dan pengguna transportasi laut harus memperhatikan potensi gelombang tinggi:

• Samudra Hindia barat Aceh dan Samudra Hindia barat Nias berpotensi gelombang setinggi 2,5 meter.
• Pola angin di perairan Sumatera bagian utara bertiup dari timur hingga barat daya dengan kecepatan 4-30 knot, yang dapat memicu gelombang tinggi.

Imbauan kepada Masyarakat

1. Waspada Bencana Hidrometeorologis: Penduduk di daerah rawan banjir dan longsor, terutama di wilayah pegunungan dan pantai, disarankan untuk meningkatkan kewaspadaan.
2. Nelayan dan Transportasi Laut: Hindari melaut di wilayah yang diperkirakan mengalami gelombang tinggi.
3. Pantau Informasi BMKG: Perkembangan cuaca dapat berubah cepat, sehingga masyarakat diimbau untuk mengikuti pembaruan terkini.

Langkah preventif dan kewaspadaan dapat membantu mengurangi risiko dampak buruk dari kondisi cuaca ekstrem ini.