CENTRALNESIA – Data Kementerian Keuangan China menunjukkan bahwa pendapatan fiskal China pada Oktober 2024 mencatat kenaikan 5,5 persen secara tahunan (yoy). Meski demikian, secara kumulatif dalam 10 bulan pertama 2024, pendapatan fiskal masih mengalami penurunan 1,3 persen (yoy). Hal ini mencerminkan dinamika antara pertumbuhan bulanan yang positif dan dampak tekanan ekonomi yang masih terasa dari awal tahun.
Perincian Pendapatan Fiskal
- Pendapatan Pajak:
- Naik 1,8 persen yoy pada Oktober, mencerminkan pemulihan ekonomi yang moderat.
- Pendapatan Pemerintah Pusat:
- Tercatat sekitar 8,25 triliun yuan dalam 10 bulan pertama, turun 3,9 persen yoy.
- Pendapatan Pemerintah Daerah:
- Mengumpulkan 10,25 triliun yuan pada periode yang sama, tumbuh 0,9 persen yoy.
Pengeluaran Fiskal
- Pengeluaran Total:
- Meningkat 2,7 persen yoy dalam 10 bulan pertama.
- Pengeluaran Pemerintah Pusat:
- Tumbuh signifikan sebesar 7,9 persen yoy, menunjukkan dorongan dari kebijakan fiskal untuk mendukung pemulihan ekonomi.
- Pengeluaran Pemerintah Daerah:
- Naik 1,8 persen yoy, sejalan dengan komitmen pengembangan daerah.
Analisis Tren
- Momentum Pemulihan: Pendapatan fiskal bulanan yang positif mencerminkan penguatan aktivitas ekonomi, didukung oleh kebijakan stimulus dan pemulihan konsumsi domestik.
- Tekanan Tahunan: Penurunan kumulatif selama 10 bulan mengindikasikan dampak lanjutan dari tantangan awal tahun, seperti melambatnya ekspor dan perlambatan sektor properti.
Implikasi Kebijakan
- Dorongan Kebijakan Fiskal:
- Kenaikan pengeluaran pemerintah pusat menggarisbawahi upaya untuk menjaga stabilitas pertumbuhan ekonomi dan mengurangi kesenjangan daerah.
- Fokus Pemulihan Domestik:
- Perbaikan pendapatan pajak menunjukkan langkah awal menuju stabilisasi ekonomi, terutama di sektor konsumsi dan investasi publik.
- Reformasi Keuangan Daerah:
- Kinerja positif pemerintah daerah dapat memperkuat upaya diversifikasi pendapatan dan pengurangan ketergantungan pada penjualan lahan.
Prospek ke Depan
Dengan tren bulanan yang mulai membaik, China berpotensi menutup tahun 2024 dengan kinerja fiskal yang lebih kuat dibandingkan awal tahun. Namun, pemulihan penuh masih memerlukan dukungan kebijakan yang konsisten untuk mengatasi tantangan struktural di sektor ekonomi utama.
More Stories
Pertemuan Pertahanan Uni Eropa Bahas Peningkatan Kemampuan Militer dan Dukungan untuk Ukraina
PM Israel Benjamin Netanyahu akan Kunjungi AS untuk Bertemu Presiden Trump
Kecelakaan Pesawat Learjet 55 di Philadelphia: FAA Konfirmasi Enam Penumpang