CENTRALNESIA – Pada periode Januari hingga Agustus 2024, sebanyak 121 pusat riset dan pengembangan (litbang) besar yang didanai asing di Beijing mengalokasikan dana sebesar 13,77 miliar yuan (setara Rp2,187 triliun) untuk kegiatan litbang, mencatatkan kenaikan tahunan (YoY) sebesar 29,9 persen, menurut laporan otoritas setempat pada Kamis (28/11).
Beijing kini menjadi tempat bagi 252 kantor pusat regional perusahaan multinasional dan 149 pusat litbang yang didanai asing. Li Yang, Sekretaris Jenderal Asosiasi Perusahaan dengan Investasi Asing Beijing, menyatakan bahwa perusahaan-perusahaan asing besar tetap optimis dengan prospek pertumbuhan jangka panjang China dan terus melihat negara tersebut sebagai tujuan investasi yang menarik.
Untuk memperbaiki kualitas lingkungan bisnis, Pemerintah Kota Beijing telah mengimplementasikan lebih dari 1.500 langkah reformasi dan memperbarui peraturan terkait optimalisasi lingkungan bisnis dalam beberapa tahun terakhir. Pada 1 Juli, peraturan khusus pertama tentang investasi asing di Beijing diberlakukan, sebagai bagian dari upaya kota tersebut untuk mendorong keterbukaan dan meningkatkan daya tariknya bagi investor global.
More Stories
Pertemuan Pertahanan Uni Eropa Bahas Peningkatan Kemampuan Militer dan Dukungan untuk Ukraina
PM Israel Benjamin Netanyahu akan Kunjungi AS untuk Bertemu Presiden Trump
Kecelakaan Pesawat Learjet 55 di Philadelphia: FAA Konfirmasi Enam Penumpang